Raqqa, Suriah – Juru bicara Pasukan Demokratik Suriah (SDF), Mahmoud Habib, menegaskan posisi pasukan tersebut terkait integrasi ke dalam Kementerian Pertahanan Suriah. Pernyataan ini muncul di tengah meningkatnya spekulasi dan keraguan mengenai masa depan wilayah timur laut Suriah.
Habib menjelaskan bahwa pertemuan penting telah diadakan oleh pihak-pihak terkait di timur laut Suriah, yang telah membentuk wilayah tersebut sejak 2012.
Pertemuan ini bertujuan untuk mengklarifikasi posisi mereka di tengah perkembangan politik dan militer di Suriah.
"Banyak sekali desas-desus dan keraguan bahwa wilayah timur laut Suriah, Pasukan Demokratik Suriah, dan pemerintahan otonom menolak untuk menjadi bagian dari negara Suriah yang baru, dan menolak bahwa pasukan mereka menjadi bagian dari militer Suriah," ujar Habib.
Lebih lanjut, Habib menekankan bahwa pertemuan tersebut membuka jalan bagi dialog baru dengan pemerintah Suriah dan membantah klaim bahwa wilayah timur laut tidak terlibat dalam solusi dan perkembangan terkini di Suriah.
"Kami ingin menghentikan jalan bagi mereka yang ragu, bagi mereka yang memiliki niat buruk. Kami ingin memadamkan api yang ingin dinyalakan oleh beberapa pihak untuk mengatakan bahwa wilayah timur laut Suriah tidak peduli dengan solusi dan tidak peduli dengan perkembangan terakhir di Suriah," tegasnya.
Habib juga mengungkapkan adanya pertemuan sebelumnya antara Presiden Suriah, Ahmad al-Shar'a, dan Jenderal Mazloum Abdi, di mana berbagai isu telah dibahas dan disepakati.
Mengenai integrasi SDF ke dalam militer Suriah, Habib menjelaskan bahwa hal ini masih dalam tahap diskusi. Namun, ia menekankan pentingnya peran SDF dalam memerangi ISIS dan menjaga keamanan di wilayah timur laut Suriah.
"Jika keputusan untuk membubarkan SDF diambil hari ini, ISIS akan muncul besok pagi di wilayah timur laut Suriah," katanya.
Habib juga menyinggung upaya rekonsiliasi antara Turki dan Partai Pekerja Kurdistan (PKK), di mana SDF bersedia menjadi bagian dari proses tersebut.
Terkait isu ekonomi, Habib menyatakan bahwa pasokan minyak dari wilayah timur laut Suriah ke wilayah lain di Suriah tidak pernah berhenti, dan akan terus berlanjut demi kepentingan seluruh rakyat Suriah.
Di akhir wawancara, Habib menyampaikan harapan agar komite persiapan dialog nasional dapat mengunjungi wilayah timur laut Suriah dan mendengarkan langsung aspirasi masyarakat di sana.
0 Komentar