Pemerintahan Bashar Al Assad kembali melakukan rekrutmen massal ribuan warga yang ingin gabung dinas militer.

Walaupun konflik mulai sedikit mereda, empat pihak yang mempunyai pemerintahan sendiri juga melakukan yang sama.

SDF misalnya terus melakukan pelatihan dua mingguan untuk warga di wilayah yang mereka kuasai.

SIG dan SG juga melakukan hal yang sama di wilayah utara Suriah.

Fokus saat ini tidak lagi untuk revolusi sebagaimana titik awal revolusi, akan tetapi untuk mengamankan wilayah masing-masing.

Amerika Serikat baru-baru ini mengatakan bahwa pihaknya juga sudah tak berniat mengganti rejim, akan tetapi menangkal pengaruh Iran dan ISIS di kawasan.

AS memiliki dua kekuatan militer tyang teelibat di Suriah. Satu bersama pasukan FSA di pangkalan Al Tanf (wilayah pengungsian Rukban) dan satu lagi bersama SDF.

Lihat: